SRR - NASIONAL
Semarang, Kemdikbud --- Pekan Ilmiah Mahasiswa
Nasional (Pimnas) menjadi forum pertemuan mahasiswa-mahasiswa terpilih
di bidang penelitian untuk unjuk kemampuan. Di forum semacam ini,
komunikasi dan pembentukan jejaring di antara peserta sangat
dimungkinkan. Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan bidang Pendidikan,
Musliar Kasim, melihat forum ini wadah yang baik untuk studi banding.
"Kedatangan pimpinan dan perwakilan perguruan tinggi dalam event seperti ini tidak hanya menghadiri forum, tapi juga bisa.diisi dengan benchmarking," kata Musliar saat membuka Pimnas ke 27 di Universitas Diponegoro, Selasa (26/08) pagi.
Wamendik mengatakan, perguruan tinggi merupakan role model bagi masyarakat. Dibanding dengan instansi lain, perguruan tinggi memiliki sumber daya yang sangat mapan. Terutama sumber daya manusia yang berkualitas. Jumlah magister dan doktor bahkan professor di perguruan tinggi jauh lebih banyak dibanding kantor-kantor lainnya. Namun demikian, Wamendik mengatakan, dengan sumber daya yang baik sudah sepatutnya perguruan tinggi menjadi contoh bagi mayarakat.
Pimnas ke 27 yang diselenggarakan di Undip menjadi kesempatan bagus bagi para peserta untuk melakukan studi banding. Undip tercatat sebagai peringkat ke tiga nasional dari segi penataan lingkungan. Selain itu, Undip merupakan perguruan tinggi yang masuk dalam kategori terbaik nasional bersama perguruan tinggi lain seperti ITB, UGM, UI, ITS, dan lain sebagainya.
"Dari kampus Undip ini peserta bisa mencontoh apa yang baik untuk kemudian diterapkan di kampus masing-masing," tuturnya.
Wamendik juga menyampaikan tentang pentingnya kepercayaan diri. Menurutnya, tidak ada seorangpun yang dapat memacu semangat kecuali diri sendiri. Melalui Pimnas, kata dia, semua nilai positif yang didapat dapat dibawa kembali ke kampus masing-masing untuk perubahan ke arah yang lebih baik. (Aline Rogeleonick/Sumber: kemdikbud.go.id/Pengunggah: Erika Hutapea)
"Kedatangan pimpinan dan perwakilan perguruan tinggi dalam event seperti ini tidak hanya menghadiri forum, tapi juga bisa.diisi dengan benchmarking," kata Musliar saat membuka Pimnas ke 27 di Universitas Diponegoro, Selasa (26/08) pagi.
Wamendik mengatakan, perguruan tinggi merupakan role model bagi masyarakat. Dibanding dengan instansi lain, perguruan tinggi memiliki sumber daya yang sangat mapan. Terutama sumber daya manusia yang berkualitas. Jumlah magister dan doktor bahkan professor di perguruan tinggi jauh lebih banyak dibanding kantor-kantor lainnya. Namun demikian, Wamendik mengatakan, dengan sumber daya yang baik sudah sepatutnya perguruan tinggi menjadi contoh bagi mayarakat.
Pimnas ke 27 yang diselenggarakan di Undip menjadi kesempatan bagus bagi para peserta untuk melakukan studi banding. Undip tercatat sebagai peringkat ke tiga nasional dari segi penataan lingkungan. Selain itu, Undip merupakan perguruan tinggi yang masuk dalam kategori terbaik nasional bersama perguruan tinggi lain seperti ITB, UGM, UI, ITS, dan lain sebagainya.
"Dari kampus Undip ini peserta bisa mencontoh apa yang baik untuk kemudian diterapkan di kampus masing-masing," tuturnya.
Wamendik juga menyampaikan tentang pentingnya kepercayaan diri. Menurutnya, tidak ada seorangpun yang dapat memacu semangat kecuali diri sendiri. Melalui Pimnas, kata dia, semua nilai positif yang didapat dapat dibawa kembali ke kampus masing-masing untuk perubahan ke arah yang lebih baik. (Aline Rogeleonick/Sumber: kemdikbud.go.id/Pengunggah: Erika Hutapea)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar