SRR - ROHIL
Masyarakat kota Bagan Siapi Api saat ini merasa malu dengan keadaan lapangan stadion yang ada di kotanya
Bagan Siapi Api - Stadion olah raga bola kaki Kabupaten rokan
Hilir yang terletak di jalan Sumatera Laut kota Bagan Siapi Api Provinsi
Riau, ternyata tidak layak untuk di pergunakan sebagai tempat
pertandingan olah raga bola kaki. Hal itu terlihat dari keberadaan
stadion nya, yang sudah banyak mengalami kerusakan dan tergenang air
jika hujan turun.
Hujan deras mengguyur kota Bagan Siapi Api Kamis malam (21/8) selama
dua jam, mengakibatkan lapangan stadion olah raga bola kaki terendan
setinggi 30 Cm. Pantauan penulis di lokasi stadion terlihat air hujan
yang menggenangi lapangan olah raga bola kaki ini tidak saja terjadi di
dalam stadion, tapi juga melainkan air menggenangi halaman depan
stadion.
Menurut keterangan salah seorang Pengurus Harian KONI Kabupaten Rokan
Hilir Provinsi Riau yang minta namanya untuk tidak di publikasikan
mengatakan“ Lapangan olah raga bola kaki kota Bagan Siapi Api ini memang
sudah tidak layak untuk di jadikan sebagai tempat pertandingan olah
raga sepak bola, baik antar kecamatan maupun antar kota dan Kabupaten di
Provinsi Riau “ Ujarnya.
“Jika melihat kondisi stadion kota Bagan Siapi Api ini, sudah sangat
memprihatinkan. Bangunan nya sudah banyak yang rusak, terutama rumput
yang tumbuh di lapangan sudah tidak teratur dan perlu penghijauan. Jika
musim hujan, lapangan di stadion olah raga bola kaki ini tergenang air
sampai menggenangi rumput di lapangan, belum lagi airnya merambah
kehalaman depan stadion. Pihak KONI sudah beberapa kali mengajukan agar
lapangan tersebut di renovasi, agar menjadi lapangan bola kaki yang
layak untuk tempat bertanding, tapi sampai saat ini usulan KONI kepada
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir tidak di gubris sama sekali “
tambahnya.
Jika di katakana bahwa pihak Pemkab Rokan Hilir tidak mengetahui
kerusakan stadion, itu tidak mungkin, karena dalam satu tahun setidaknya
2 atau 3 kali di lakukan turnamen di lapangan stadion kota Bagan Siapi
Api yang di buka oleh Bupati maupun Wakil nya. Jadi tidak mungkin Bupati
maupun Wakil Bupati tidak mengetahui keruskan lapangan stadion kota
Bagan Siapi Api itu” ujar para pecinta sepak bola di Bagan Siapi Api.
Masyarakat kota Bagan Siapi Api saat ini merasa malu dengan keadaan
lapangan stadion yang ada di kotanya yang sudah lama dalam kondisi yang
prihatinkan. Namun pihak Pemkab Rokan Hilir sepertinya menutup mata
terhadap kerusakan stadion olah raga bola kaki di kota Bagan Siapi Api.
Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBD) Kabupaten Rokan Hilir setiap
tahun anggaran cukup besar, tapi untuk memperbaiki kerusakan stadion
sepak bola yang sudah cukup parah, nampaknya pihak Pemkab Rokan Hilir
tidak mampu. Atau memang Pemkab Rokan Hilir tidak mau tahu dengan
keadaan stadion oleh raga bola kaki yang dalam keadaan rusak.
Masyarakat kota Bagan Siapi Api berharap pihak Pemkab Rokan Hilir
untuk melakukan renovasi terhadap stadion itu, sebagai mana layaknya
sebuah stadion yang ada di daerah kota dan kabupaten yang ada di
Provinsi Riau.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar