PEMBANGUNAN DI KELURAHAN BALAI RAJA DINILAI TAK MERATA

Balairaja, Pinggir-Bengkalis

Suara Rakyat Riau

• Kelurahan Sangat Acuh terhadap Pembangunan Diwilayahnya, Padahal Dana Sudah Turun.
• Pengambilan rekom F1 untuk pembuatan KTP baru biasanya gratis, sekarang malah bayar. Oleh Kelurahan

Pembangunan Infrastruktur di Kelurahan Balai Raja yang banyak bergulir di tahun 2013 ini pada hakikatnya sudah dapat dilihat dan juga telah ada yang dirasakan oleh masyarakat di Kelurahan Balai raja sendiri. Mulai dari segi pembangunan fisik jalan dan maupun pembangunan sarana pendidikan yaitu penambahan ruang belajar. Namun pembangunan yang ada di Kelurahan Balai Raja sendiri dinilai salah seorang Rt yang tinggal di Kelurahan Balai Raja sendiri tidak merata. Dan yang anehnya lagi bertumpuk disatu jalan itu sendiri. Dan hal inilah yang sekarang tergambar di Kelurahan Balai Raja.

Seorang warga Kelurahan Balai Raja yang juga menjabat sebagai RT.02 RW.05 yaitu Sehat Simanungkalit mengatakan kepada wartawan Suara Rakyat Riau ketika awak media ini menemui di kediamannya mengatakan, "banyak yang tidak adil pembangunan di Kelurahan Balai Raja ini. Contohnya di RW 05 ini. Tak banyak yang dibangun dilingkungan RW 05 ini. Kalau ditempat lain banyak padahal itu taklah begitu penting sekali kalau kita pandang. Tapi ya inilah keadaan yang ada." jelas beliau dengan nada yang kesal.

Bukan sebatas itu saja, Sehat Simanungkalit juaga mengatakan kalau saat ini penataan administrasi di Kantor Kelurahan Sendiri sudah ada yang berbeda. Salah satu contoh kata beliau yaitu pengambilan rekom F1 untuk pembuatan KTP baru biasanya gratis, sekarang malah bayar." kemarin tak bayar itu tapi kini malah bayar. Sedangkan pada sebelumnya kita hanya meminta kepada masyarakat tersebut hanya uang jalan kita. Jadi kita tak mungkin meminta kepada masyarakat berulang kali untuk kepengurusan surat tersebut kepada masyarakat masalah uang tersebut" sambung beliau.

Dari hasil pantauan awak media Suara Rakyat Riau dilapangan sendiri, memang benar adanya pernyataan dari salah seorang RT tersebut. Pembangunan yang ada lebih banyak bergulir di jalan Bengkalis dan juga di jalan Kelapa. Padahal di kedua jalan ini sudah begitu banyak pembangunan yang bergulir dan hampir hanya berpusat di kedua jalan ini. Hal semacam ini seharusnya mendapat perhatian dan juga tanggapan yang sangat serius oleh Luarah Balai raja. Jangan samapai ada kecemburuan sosial timbul di Kelurahan Balai Raja itu sendiri. Dan kepada pihak Kelurahan juga diharapkan perhatian kepada setiap RT dan RW untuk mengajukan pembangunan di RT dan RW nya masing masing agar tidak terjadi lagi hal sedemikian rupa untuk ditahun 2014 nanti.(*017)