”PERMASALAHAN ANAK HARUS JADI PRIORITAS)
- KETUA LPA PROVINSI RIAU HIMBAU KEPADA PARA ORANG TUA JIKA MELIHAT TERJADINYA KEKERASAAN TERHADAP ANAK SEGERA LAPORKAN KE LPA ATAU LEMBAGA LAINYA YANG PEDULI ANAK.
- TINDAK KEKERASAAN DAN PELECEHAN TERHADAP ANAK DI PROVINSI RIAU BANYAK YANG TIDAK TERUNGKAP.
- LPA MENGHARAPKAN KEMITRAAN JAJARAN KEPOLISIAN DI DAERAH UNTUK MEMPERMUDAH KINERJA LPA.
RIAU-SRR
(*010)
Setiap orang tua pasti menggantungkan harapan kepada
anaknya,sebagai generasi penerus keturunanya dan sebagai orang tua akan selalu
memberikan yang terbaik buat buah hatinya agar anak tersebut tumbuh
sehat,cerdas dan menjadi yang terbaik dalam segala hal.
Tapi sekarang
ini tingkat kekerasaan serta pelecehan terhadap anak meningkat secara drastis
sehingga menimbulkan ketakutan bagi para Ibu dan para orang tua, kekerasaan
terhadap anak terjadi bukan di lingkungan masyarakat saja malah di dunia
pendidikan kekerasaan terhadap anak juga sering terjadi.namun yang kita
sayangkan banyak pelecehaan serta kekerasaan terhadap anak yang tidak terungkap
akibat kurangnya komunikasi serta masih minim yang perduli terhadap anak dalam
hal ini LPA Provinsi Riau mengatakan”Bagi masyarakat yang melihat terjadinya
pelecehaan atau tindak kekerasaan terhadap anak silahkan laporkan ke LPA
setempat atau Lembaga lainya yang perduli terhadap anak,karena kita menyadari
merekalah nantinya generasi penerus Bangsa ini tapi masih masa kanak kanak saja
mereka sudah mengalami berbagai macam pelecehaan dan tindak kekerasaan tapi
tidak di proses secara hukum tentu akan sangat berdampak untuk perkembangan Psikologis
si anak dan saya juga mengharapkan kemitraan dari jajaran penegak hukum yang
berada di Kabupaten atau Kecamatan agar bisa bekerja sama dengan baik dalam
penanganan masalah anak ini karena LPA juga sudah ada di beberapa Kabupaten
yang ada di Provinsi Riau ini”Ungkap Buk Esther.
Pengalaman
yang sudah dirasakan Pengurus LPA Kabupaten Bengkalis terkait kasus Trafficking
di Tahun 2013 ini jadi pengalaman berharga dan berikut penuturan pengurus LPA
Kabupaten Bengkalis Bapak Syahmuliyadi Harahap”Sebenarnya permasalahan itu
sudah berlangsung lama sih dan hampir lupa nih di Bulan berapa kejadianya,namun
terungkapnya masalah tersebut karena ada orang tua yang menangis dan mengadu
kalau anaknya hilang dan orang tua tersebut berasal dari Medan (Sumatera Utara)orang
tua tersebut mengadu kepada rekan yang berinsial (RM)dan RM menghubungi rekan
lainya,setelah ditentukan lokasi si anak maka dilakukan penggerebekan dan si
anak beserta 4 temanya berhasil di temukan dan di selamatkan.
Setelah Anak
anak berhasil di selamatkan dan di berikan tempat istirahat di salah satu Hotel
yang berada di Duri ini langsung mereka menghubungi saya dan dengan sigap serta
arahan dari Ketua LPA Provinsi maka permasalahan anak dikawal oleh LPA
Kabupaten Bengkalis tapi saya sangat menyayangkan kinerja dari PPA yang ada di
Polsek Mandau serta P2TP2A yang ada di Kecamatan Mandau-Duri ini karena menurut
saya mereka tidak bekerja sesuai prosedur dan saya menilai ada oknum yang
memanfaatkan situasi itu untuk mengambil keuntungan buatnya,saya sempat
mengatakan kalau membantu anak anak ini bukan karena saya pengurus LPA saja
tapi ini jika berdasarkan dari rasa kemanusiaan yang pasti saya melihat mereka
tidak bekerja sama dengan baik dengan kita”Tandasnya.
Menurut penelusuran
wartawan Media Suara Rakyat Riau,di Kabupaten Bengkalis dan tepatnya di
kecamatan Mandau ini tingkat kekeresaan serta pelecehaan terhadap anak sangat
tinggi dan kita sangat menyayangkan perlindungan terhadap anak di Kecamatan
Mandau ini masih kurang,malah banyak kasus yang tidak terungkap dan malah ada
yang tenggelam di telan bumi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar