Pinggir-Bengkalis
Suara Rakyat Riau
Keberadaan
olah raga berburu dalam beberapa tahun ini ternyata cukup banyak diminati oleh
masyarakat, Terutama masyarakat diwilayah Kecamatan Pinggir. Yang mana kegiatan
berburu babi ini termasuk dalam kegiatan olah raga dan juga sebagai wadah
berkumpulnya para komonitas pemburu hewan perusak tanaman ini (babi). Untuk
itulah sebuah organisasi yang bernama Persatuan Olah Raga Buru Babi Indonesia
(PORBBI) didirikan. Hal ini terjadi karena untuk menyatukan komonitas tersebut
dalam satu ikatan yang jelas, Dan memiliki Badan Hukum yang tegas. Keberadaan
PORBBI sendiri diKecamatan Pinggir ini sepertinya berjalan dengan baik.
Mekanisme perburuan dilakukan selama dua kali dalam satu minggu. PORBBI sendiri
di Kecamatan Pinggir berdiri secara resmi dan diakui oleh Badan Hukum sejak
tahun 2011, dan inilah langkah awal mereka dalam kebulatan tekad bersama.
Namun dalam perjalanannya,
komunitas pemburu babi ini tak pernah mendapat bantuan dari Pemerintah apalagi
dari Badan Swasta. Sebagai hobi dan juga olah raga yang dikategorikan menantang
ini telah berulang kali mengajukan proposal ke Pemerintah, namun realisasinya
tak kunjung nampak. Hal ini diakui oleh Ketua Pengurus PORBBI sendiri yaitu Zel
Efendi, "sejak tahun 2011 hingga kini kita belum mendapat bantuan dari
Pemerintah, dan proposal yang kami ajukan sudah banyak dan bahkan berulang
kali, namun tak ada kunjung dapat." jelas Zel Efendi pada Wartawan Suara
Rakyat Riau baru-baru ini. Adapun tujuan mereka mengajukan proposal adalah untuk
memohon keperluan berburu serta bantuan dana untuk operasional mereka secara
berkala.
PORBBI Kecamatan Pinggir saat
ini memiliki kurang lebih 200 anggota yang berdomisili di wilayah Kecamatan
Pinggir. Namun dalam beberapa minggu ini, ada juga para pemburu dari luar
daerah Kecamatan yang ikut bergabung. Seperti pemburu dari Kecamatan Mandau,
dan saat wartawan Suara Rakyat Riau meliput, tim pemburu dari Kandis Kabupaten
Siak ikut bergabung, dan mereka merasa senang karena diterima baik oleh PORBBI
dari Kecamatan Pinggir."ini merupakan sebuah kebanggaan bagi kami dengan
kedatangan mereka bergabung pada hari ini" ucap Zel.
Sebagai olah raga yang sangat
menantang,kegiatan PORBBI juga turut serta membantu para petani dalam membasmi
hama babi yang selama ini cukup meresahkan masyarakat, Pak Mardi salah satu
pemburu mengatakan,"saya sebagai petani tentunya sangat terbantu dengan
adanya kegiatan buru babi ini, paling tidak membantu mengusir hama babi yang
merusak tanaman kami ini" jelas beliau. Menurut Sekretaris PORBBI
Kecamatan Pinggir, yaitu Yopi mengatakan,"kita senantiasa melakukan
kegiatan ini, dan kita juga memupuk rasa tali persaudaran sesama anggota.dan
untuk itu juga kita secara bersama menggalang dana dalam berburu ini."jelas
Yopi.
Ketua pengurus PORBBI pun
mengakui kalau bantuan dari Pemerintah sangatlah mereka harapkan,"kegiatan
kita ini disamping sebagai hobi, kita juga ikut menjaga kelestarian alam, namun begitu hendaknya kita
juga diberi perhatian oleh Pemerintah yaitu dalam bentuk bantuan dana buat
kegiatan ini."harap Zel efendi mengakhiri.(*017))
Tidak ada komentar:
Posting Komentar