Jumat, 14 Maret 2014

AKIBAT KEBAKARAN LAHAN DAN HUTAN DI PROVINSI RIAU"KETUA FORUM PERS MANDAU-PINGGIR"ANGKAT BICARA!!

  • MUSIBAH KEBAKARAN LAHAN DAN HUTAN DI RIAU INI,BUKAN YANG PERTAMA KALI.
  • PERLUNYA TINDAKAN TEGAS DARI APARAT PENEGAK HUKUM DAN PEMERINTAH SETEMPAT
  • API DIKALA KECIL YANG JADI TEMAN JIKA SUDAH BESAR AKAN JADI LAWAN. 
MANDAU-SRR
(*001)
    Menghirup kabut asap hampir satu bulan lamanya bukanlah hal yang mudah tapi terpaksa harus dilakukan karena kondisi yang memaksa dan akibat kabut asap ini di perkirakan ribuan masyarakat Riau akan terkena Ispa yang akan berujung ke penyakit yang sangat mematikan dan bagi Balita akan sangat berdampak ke pertumbuhanya,jika semua hutan sudah terbakar adakah yang bertanggung jawab?semua lari dan bersembunyi.
dikala maraknya Illegal loging semua diam karena semua kantong sudah terisi dan menyaksikan penebangan hutan secara liar malah dianggap sebagai tayangan yang mengasikkan.
    Alam tidak akan bersahabat jika kita menghakiminya dan menggundulnya,jika itu sudah terjadi maka bencana dan musibah yang akan ditimbulkanya dan akan berdampak ke semua makhluk ciptaan tuhan,berikut keluhan masyarakat yang berdomisili di Kabupaten Rokan Hulu"Semoga kabut asap ini cepat berlalu pak karena kami sudah tidak tahan lagi menghirup kabut asap setiap hari dan semua hutan yang gundul itu ternyata terbakar akhirnya,ini adalah suatu teguran agar bagi penebang hutan secara liar mengerti bahwa dampak dari perbuatanya bisa menyengsarakan seluruh makhluk ciptaan tuhan nantinya"ucapnya.
      Selama ini seluruh masyarakat tahu bahwa Ketua Forum Pers Mandau-Pinggir sangat kritik dengan masalah Illegal loging karena menurut Pak Syahmuliyadi Harahap"Akibat penggundulan hutan ini sangat besar dampaknya jika sekarang kita di Riau ini musibahnya Menghirup kabut asap maka yang akan datang tentu masih banyak lagi karena ada 10 Dampak Global Warming(pemanasan Global) yang asal muasalnya karena hutan tidak ada lagi dan jika semua hutan sudah dialih fungsikan oleh perusahan perusahan raksasa itu,mau apalagi kita masyarakat ini?jika Hukum sudah bisa di beli Hutan Negara bisa di beli maka kita jadi penonton saja sampai ajal menjemput.Bagi para penegak hukum serta pemerintahan marilah sama sama kita cintai Negara ini karena sudah puluhan ribu liter darah serta ratusan ribu nyawa hilang untuk merebut kemerdekaan ini,tapi kenapa setelah kita merdeka malah kita pula yang hancurkan dan itu akibat ketamakan kepala pemerintahanya sendiri, karena untuk memperkaya diri sendiri rela melakukan apa saja sampai milik sang pencipta pun di perjual belikan"cetusnya.
   


Tidak ada komentar:

Posting Komentar