Jumat, 04 Juli 2014

Mendikbud Meminta Pelatihan Kurikulum 2013 Tuntas Sebelum 14 Juli 2014

NASIONAL, Kemdikbud - Menjelang implementasi Kurikulum 2013 Tahun Pelajaran 2014/2015, yang dimulai bulan Juli, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Mohammad Nuh, mendorong koordinasi antara Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) seluruh Indonesia dengan dinas pendidikan provinsi/kabupaten/kota. Mendikbud ingin memastikan seluruh pelatihan-pelatihan dapat dituntaskan sebelum 14 Juli 2014.

Hal tersebut disampaikan Mendikbud saat mengecek persiapan pelaksanaan kurikulum 2013 melalui konferensi video, dengan Kepala LPMP dan dinas pendidikan provinsi seluruh Indonesia, di ruang situasi (situation room) Kemdikbud, Jakarta, Senin (20/06/2014).

“Kepada para kepala LPMP untuk dapat membantu dinas pendidikan dan kepala sekolah dalam memantau (mulai) pemesanan sampai dengan pengiriman buku kurikulum 2013,” ujar Mendikbud.

Pada kesempatan tersebut, Mendikbud meminta LPMP memberikan rekap data terakhir terkait pelatihan guru sasaran meliputi di antaranya total pemesanan buku, daftar sekolah, jumlah peserta didik, dan rombongan belajar. “Terus jaga komunikasi yang baik antara LPMP dengan dinas pendidikan provinsi/kabupaten/kota," katanya.

Kurikulum 2013 telah dimulai pada Tahun Pelajaran 2013/2014 secara bertahap dan terbatas pada satuan pendidikan SD, SMP, SMA, dan SMK di 295 kabupaten/kota seluruh Indonesia.

Mulai Tahun Pelajaran 2014/2015, Kemdikbud bersama dengan Kementerian Agama akan mengimplementasikan Kurikulum 2013 pada semua satuan pendidikan SD/MI kelas I,II,IV, dan V; SMP/MTs kelas VII dan VIII; dan SMA/MA/SMK/MAK kelas X dan XI di seluruh Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar