BENGKALIS - Pasar Ramadan di pertigaan Jalan Sudirman-HOS Cokroaminoto
atau lebih dikenal dengan kawasan Sungai Bengkel resmi dibuka Bupati
Bengkalis, H Herliyan Saleh, Minggu sore (29/6/2014). Warga Bengkalis
yang ingin membeli juadah berbuka puasa hari pertama Ramadhan tampak
memadati pasar tersebut.
Berdasarkan informasi dari Kepala Dinas Pasar dan Kebersihan Kabupaten Bengkalis, H Indra Gunawan, pihaknya telah menyiapkan tenda yang bisa menampung 120-an pedagang. Namun, pada pada saat peresmian, tampak jumlah pedagang membludak.
''Saya perkirakan ada 128 pedagang yang berjualan di pasar Ramadhan. Lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya,'' ujar Indra seraya menyebutkan kalau pedagang yang 'berlebih ditempatkan di lokasi cadangan yang masih berada di kawasan Sungai Bengkel.
Umumnya, para pedagang ini merupakan warga setempat yang tinggal tidak begitu jauh. Beraneka ragam makanan dan minuman tersedia tinggal tergantung selera konsumen, apa yang mereka inginkan. Tidak hanya makanan seperti nasi dan lauk pauk, melainkan juga beraneka ragam kue dan minuman mulai dari yang mudah didapat, hingga yang jarang dibuat.
Harganya pun tidak begitu jauh dengan harga makanan dan minuman yang umum di jual di pasar. Sehingga tidak mengherankan, dengan aneka pilihan yang tersedia, dan harga yang terjangkau membuat warga berduyun-duyun datang ke lokasi pasar. "Enak belanja di sini, banyak pilihan jadi tak perlu keliling Bengkalis," ujar Zulkarnen, warga Pramuka.
Bagi Zulkarnain dan warga lainnya, selain menjadi tempat yang sangat tepat untuk mendapatkan makanan berbuka puasa, pasar Ramadan juga dapat menjadi media bagi dirinya serta pengunjung lainnya untuk menjalin silaturrahmi. Bahkan tak jarang banyak teman-teman lama yang selama ini tidak pernah ketemu, mereka dapat bertemu di lokasi pasar.
''Saya pikir pasar Ramadan ini mesti terus dilestarikan, karena banyak manfaat yang didapat. Selain berbagai keperluan untuk berbuka dapat diperoleh, tak jarang hubungan silturrahmi makin erat dengan adanya pasar ini,'' katanya.
Sebelumnya, Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh saat membuka pasar Ramadhan mengatakan, kalau kegiatan ini memiliki manfaat yang sangat besar. Salah satunya adalah dalam upaya meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat tempatan.
Bupati mengimbau kepada pedagang agar kesempatan itu dimanfaatkan sebaik-baiknya. Kemudian, dalam berjualan hendaknya harus memperhatikan faktor kesehatan dan kebersihan. Jangan sampai dagangan yang dijual menggunakan bahan pengawet dan zat pewarna dan yang penting sekali harus diperhatikan masalah ketertiban dan kebersihan lingkungan.
Usai membuka pasar Ramadan, selain meninjau dan melihat dari dekat juadah untuk berbuaka puasa yang dijual ratusan pedagang, kesempatan itu juga digunakan Bupati dan istri untuk bersilaturahim dengan warganya. Bukan hanya dengan para pedagang, tetapi juga para warga lainnya yang tengah membeli berbagai juadah untuk berbuka puasa. Kedatangan Bupati beserta istri itu mendapat sambutan hangat.
Berdasarkan informasi dari Kepala Dinas Pasar dan Kebersihan Kabupaten Bengkalis, H Indra Gunawan, pihaknya telah menyiapkan tenda yang bisa menampung 120-an pedagang. Namun, pada pada saat peresmian, tampak jumlah pedagang membludak.
''Saya perkirakan ada 128 pedagang yang berjualan di pasar Ramadhan. Lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya,'' ujar Indra seraya menyebutkan kalau pedagang yang 'berlebih ditempatkan di lokasi cadangan yang masih berada di kawasan Sungai Bengkel.
Umumnya, para pedagang ini merupakan warga setempat yang tinggal tidak begitu jauh. Beraneka ragam makanan dan minuman tersedia tinggal tergantung selera konsumen, apa yang mereka inginkan. Tidak hanya makanan seperti nasi dan lauk pauk, melainkan juga beraneka ragam kue dan minuman mulai dari yang mudah didapat, hingga yang jarang dibuat.
Harganya pun tidak begitu jauh dengan harga makanan dan minuman yang umum di jual di pasar. Sehingga tidak mengherankan, dengan aneka pilihan yang tersedia, dan harga yang terjangkau membuat warga berduyun-duyun datang ke lokasi pasar. "Enak belanja di sini, banyak pilihan jadi tak perlu keliling Bengkalis," ujar Zulkarnen, warga Pramuka.
Bagi Zulkarnain dan warga lainnya, selain menjadi tempat yang sangat tepat untuk mendapatkan makanan berbuka puasa, pasar Ramadan juga dapat menjadi media bagi dirinya serta pengunjung lainnya untuk menjalin silaturrahmi. Bahkan tak jarang banyak teman-teman lama yang selama ini tidak pernah ketemu, mereka dapat bertemu di lokasi pasar.
''Saya pikir pasar Ramadan ini mesti terus dilestarikan, karena banyak manfaat yang didapat. Selain berbagai keperluan untuk berbuka dapat diperoleh, tak jarang hubungan silturrahmi makin erat dengan adanya pasar ini,'' katanya.
Sebelumnya, Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh saat membuka pasar Ramadhan mengatakan, kalau kegiatan ini memiliki manfaat yang sangat besar. Salah satunya adalah dalam upaya meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat tempatan.
Bupati mengimbau kepada pedagang agar kesempatan itu dimanfaatkan sebaik-baiknya. Kemudian, dalam berjualan hendaknya harus memperhatikan faktor kesehatan dan kebersihan. Jangan sampai dagangan yang dijual menggunakan bahan pengawet dan zat pewarna dan yang penting sekali harus diperhatikan masalah ketertiban dan kebersihan lingkungan.
Usai membuka pasar Ramadan, selain meninjau dan melihat dari dekat juadah untuk berbuaka puasa yang dijual ratusan pedagang, kesempatan itu juga digunakan Bupati dan istri untuk bersilaturahim dengan warganya. Bukan hanya dengan para pedagang, tetapi juga para warga lainnya yang tengah membeli berbagai juadah untuk berbuka puasa. Kedatangan Bupati beserta istri itu mendapat sambutan hangat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar