Jumat, 14 Februari 2014

 PT CPI PERINTAHKAN SECURITY DAN POLISI BONGKAR WARUNG DI PINGGIR JALAN SINTONG

 ROHIL-SRR

(*027)
Banyak warung penjual goreng dan makanan di bongkar oleh security di jalan lintas sintong puncak tepatnya di dusun candi dan dusun pagar harapan kepenghuluan sintong kecamatan tanah putih kabupaten rokan hilir.
Pedagang makanan ini berjualan di pinggir jalan untuk melayani orang yang sedang melintas di desa tersebut.usaha ini di buat karena untuk menambah penghasilan tambahan biaya hidup karena menurut mereka penghasilan yang diperoleh tidak mencukupi untuk biaya hidup yang mahal.

Kenapa harus di pinggir jalan lintas? Jelas seorang ibu yang bejualan ketika di temui wartawan Media Suara Rakyat Riau, kerena agar pembeli dapat melihat dan singgah untuk membeli jualan kami, kata ibu tersebut, hasil jualan inilah yang bisa menambah penghasilan untuk biaya anak sekolah.Tapi apa hendak di kata.kita orang kecil, mau menolak atau membangkang gak berani, apa lagi mereka membawa polisi, jadi kami pedagang ketakutan melihat polisi.kami juga melaporkan hal ini sama pak RT, tapi ya di bongkar juga.yang kami herankan lagi kenapa harus di suruh bongkar warung kami, sedangkan warungnya saja gak permanen.

jika PT.CPI ingin memerlukan areal tempat kami berjualan, kami bisa saja membongkarnya.tapi untuk apa PT.CPI menyuruh bongkar sekarang? Kata seorang ibu yang sedang sedih memikirkan biaya tambahan untuk hidupnya sehari-hari.demikian keterangan beberapa pedagang makanan yang berjualan di pinggir jalan lintas sintong kepada Media Suara Rakyat Riau

Tidak ada komentar:

Posting Komentar