SRR - ROHUL
PASIRPANGARAIAN- Pasca perayaan hari raya Idul Fitri tahun ini, penyakit
Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) paling banyak dikeluhkan oleh warga di
Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul). Kasusnya terjadi peningkatan
dibandingkan hari-hari sebelumnya.
Berdasarkan data rawat jalan di Puskesmas Rambah, penderita penyakit ISPA satu pekan pasca Lebaran tahun ini meningkat sekitar 200 kasus atau meningkat sekitar 30 persen dari hari biasa.
Menurut salah seorang petugas di Puskesmas Rambah, Lia, selain penyakit ISPA, beberapa penyakit lain juga mengalami peningkatan seperti penyakit diare sekitar 96 kasus, hipertensi 123 kasus dan penyakit influensa sekitar 56 kasus.
Berdasarkan data rawat jalan di Puskesmas Rambah, penderita penyakit ISPA satu pekan pasca Lebaran tahun ini meningkat sekitar 200 kasus atau meningkat sekitar 30 persen dari hari biasa.
Menurut salah seorang petugas di Puskesmas Rambah, Lia, selain penyakit ISPA, beberapa penyakit lain juga mengalami peningkatan seperti penyakit diare sekitar 96 kasus, hipertensi 123 kasus dan penyakit influensa sekitar 56 kasus.
Lia mengungkapkan faktor cuaca dan pola makan tidak teratur menjadi faktor utama yang paling banyak menjadi pemicu penyakit pasca Lebaran. Termasuk, menurunnya vitalitas tubuh, karena tingginya aktivitas dan kurangnya waktu istirahat.
"Karena faktor itulah yang menyebabkan banyak warga yang jatuh sakit pasca Lebaran," kata Lia kepada wartawan, Kamis (7/8/14).
Menurut Lia, dalam mengantisipasi penyakit pasca Lebaran, warga harus menjaga kebersihan makanan serta menjaga pola makan sehat. Selain itu, warga diminta memperhatikan jam istirahat dan banyak mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan.
"Cara-cara seperti itu merupakan langkah tepat dalam menghindari penyakit pasca Lebaran," ujar dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar